Workshop e-learning
2 minute read

E-Learning; Implementasi, Peluang, dan Tantangan
Komponen Tujuan E-Learning
Sebagai sebuah paradigma pembelajaran, e-learning memiliki komponen terstruktur yang digunakan untuk melandasi tujuan-tujuan efektivitas yang diharapkan. Landasan tujuan tersebut harus disertai dengan mekanisme pelaksanaan dan tindak lanjut, diantaranya ialah:
- Proses penyampaian instruksi dan informasi, proses ini dibutuhkan untuk memastikan apa yang harus dilakukan oleh penguna e-learning.
- Berbagi sumber atau media pembelajaran, tidak hanya guru saja yang dituntut untuk berbagi pengetahuan, akan tetapi pelajar juga dituntut untuk saling berbagi terhadap pelajar lainnya. Sehingga proses pembelajaran merata hasil dan manfaatnya.
- Adanya interaksi dan diskusi di dalam proses e-learning, pada proses e-learning, pelajar dapat menggunakan forum diskusi untuk saling bertanya, bertukar penjelasan, debat, dan saling memberikan dukungan dan mengoreksi apabila dimungkinkan terjadinya sebuah kesalahan.
- Dalam proses e-learning akan didapati pertukaran interaksi social dan pemahaman akan emosi, darisana pembelajaran e-learning menemukan muaranya. Bukan hanya belajar dan saling berbagi, namun e-learning menjadi sebuah media untuk memahami psikologis dan kemampuan antar individu.
- Memudahkan proses pengerjaan tugas dan menghemat penggunaan bahan baku dari alam yang sulit untuk terbarukan, di e-learning. Dengan adanya e-learning dapat mengurangi limbah serta proses timbale-balik antara guru dan murid berlangsung efisien.
- Evaluasi pembelajaran, optimalisasi pembelajaran melalui e-learning akan lebih baik bila dilakukan dengan tindak lanjut adanya evaluasi. Dengan demikian akan terlihat kekurangan dan kelemahan serta kelebihan yang mesti dipertahankan dalam menjalankan aktivitas e-learning kedepannya.
- Melihat sejauhmana daya siswa yang mampu menangkap pembelajaran. Dengan adanya e-learning secara terpadu, diharapkan para pengajar mampu memantau aktivitas anak muridnya dalam mengetahui sejauhmana tingkat pemahaman yang di dapatkan. (Li, 2009).
Bila digunakan dengan baik, e-learning akan menghasilkan banyak manfaat. Manfaat tesebut tentunya bersifat efektif. Manfaat-manfaat tersebut juga bersesuaian dengan Renstra pendidikan Nasional 2005-2009, dari manfaat tersebut akan menghasilkan output yaitu Pendidikan bermutu, akuntabel, murah, merata, dan terjangkau oleh rakyat banyak. Manfaat tersebut yakni:
- Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan;
- Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan;
- Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas, dan Citra Publik Pendidikan. (Djunaidy, 2009).
Posting Komentar